Magelang, 20/5/22
Menanggapi misi dari Program Bantuan Selandia Baru tentang “Pembangunan berkelanjutan di negara-negara berkembang, untuk mengurangi kemiskinan dan berkontribusi
pada pembangunan
yang lebih aman, adil, dan dunia yang sejahtera”, Pujiono Center bermaksud memfasilitasi intervensi
praktis melalui program komunitas jangka pendek, namun dapat berdampak besar dan memberikan
manfaat jangka panjang bagi pemerintah daerah dan masyarakat dalam hal
kesiapsiagaan dan respon
terhadap ancaman erupsi Gunung Merapi
dan pandemi COVID-19. Melalui didukung oleh New
Zealand International Development and Cooperation yang bekerjasama dengan Pujiono Centre dalam implementasi program “Program Perencanaan Mitigasi Bencana dan Livelihood- Sistem Informasi Desa Bersaudara Klalah dan Gantang
dalam Menghadapi Ancaman Erupsi Gunungapi dan Pandemi Covid-19” yang memiliki tujuan program yaitu inisiatif masyarakat untuk
mengidentifikasi potensi bahaya di sekitar mereka dan mengetahui caranya mengalokasikan peran dan
sumber daya untuk melakukan
tindakan
penanggulangan bencana; masyarakat mampu mendorong
pemulihan ekonomi
dan
memastikan
proses menuju “build back better and stronger” melalui materi
kesadaran, kebijakan, rekomendasi, bantuan
teknis dan rangkaian
acara pendampingan virtual;
serta
memanfaatkan kerangka kerja Sendai dan SDG tentang pengurangan kerentanan dan meningkatkan ketahanan.
Program Perencanaan Mitigasi Bencana dan Livelihood- Sistem Informasi Desa Bersaudara Klalah dan Gantang dalam Menghadapi Ancaman Erupsi Gunungapi dan Pandemi Covid-19 ini
diharapkan dapat memberikan
peningkatan pengetahuan dan mendorong inisiasi masyarakat lokal
untuk mengidentifikasi
potensi
sumber daya mereka berdasarkan Kerangka Sendai untuk
Penanggulangan Bencana dan prinsip-prinsip PRB. Di samping itu program ini akan melakukan
peningkatan kapasitas dalam
pengembangan ekonomi masyarakat (PKB) untuk membangun
pengetahuan, pengalaman, dan sumber daya untuk mengubah setiap peluang ekonomi menjadi manfaat
dan tindakan
praktis dalam bentuk Sistem Informasi Mata Pencaharian-Desa (Livelhood-VIS). Intervensi diharapkan dapat menjawab tantangan seperti pengangguran lokal, pendapatan yang defisit, diskresi terbatas dalam kegiatan lokal dan menghadapi ketidakpastian stabilitas
ekonomi.
Mekanisme pengurangan risiko bencana dan pengembangan ekonomi masyarakat digunakan dalam program ini sebagai pendekatan alternatif ini akan membantu masyarakat lokal untuk mencapai sumber
daya lokal yang stabil dan dapat dikelola untuk proses pemulihan terbaik mereka menuju "Membangun
Kembali Lebih Baik dan Lebih Kuat". Strategi
penanggulangan bencana akan diperoleh melalui
penerapan
penilaian risiko masyarakat, perencanaan penanggulangan bencana, dan
perencanaan
kontinjensi. Strategi Livehood-VIS berupa risk sharing dan Community Economic
Development action plan. Oleh karena program ini memerlukan partisipasi lintas sektoral dan dengan adanya pemanfaatan
Kerangka Sendai
dan
Kerangka SDGs di masyarakat lokal, maka program ini menargetkan 2 pemerintah daerah di 2 provinsi dan 2 kabupaten yaitu di Desa Klakah, Kecamatan Selo, Kabupaten
Boyolali dan Desa Gantang,
Kecamatan Sawangan,
Kabupaten Magelang.
Program ini menjawab sebuah isu tentang bagaimana komunitas lokal membentuk kemitraan dalam bentuk sister village antara dua pemerintah daerah yang berbeda, mampu secara efektif
meningkatkan kebijakan PRB dalam konteks kondisi dan kemampuan komunitas untuk dapat terlibat
lebih jauh melalui
kerja sama berkelanjutan terhadap ancaman letusan gunung berapi
dan
pandemi COVID 19. Implementasi
program
telah dilaksanakan selama 5 (lima) bulan mulai
dari
Januari
2022 sampai dengan Mei
2022 melalui proses panjang capacity building, simulasi tanggap darurat sister village hingga pembekalan terkait livelihood (atau aktivitas peningkatan penghidupan) oleh Tim
Fasilitator Pujiono
Centre,
instansi terkait
dari Pemerintah Kabupaten Magelang dan Kabupaten Boyolali.
Acara penutupan kegiatan akan dilaksanakan
secara offline
atau tatap muka langsung
dengan menerapkan protokol kesehatan yang berlaku. ( admin r34 )
Created At : 2022-05-20 00:00:00 Oleh : MUFLICHAH ROYCHANI Berita Utama Dibaca : 513