Longsor 8 Titik Sebabkan 3 Rumah Rusak dan Akses Jalan Tertutup

Magelang, 11/10/22

Intensitas hujan yang sangat tinggi yang terjadi selama beberapa hari di Kabupaten Magelang telah menyebabkan tanah longsor pada Senin, 10/10 di beberapa lokasi diantaranya di Kecamatan Kaliangkrik, Salaman, Tempuran , Kajoran dan Ngablak.

Selain berdampak pada tertutupnya akes jalan desa tanah longsor ini juga menyebabkan kerusakan rumah penduduk seperti yang terjadi di Dusun Domesan, Desa Purwosari, Kecamatan Salaman yang mana 1 rumah penduduk milik Bp. Sutrisno rusak ringan karena kejadian ini, masih di Desa yang sama tepatnya di Dusun Krinjing tercatat 1 rumah penduduk milik Bp. Mujahid juga mengalami hal serupa, sementara di Dusun Ngablak, Desa Ngablak, Kecamatan Ngablak tercatat 1 rumah warga harus jebol temboknya dan 1 rumah lainnya terancam.

Dari hasil kaji cepat dan koordinasi yang dilaksanakan oleh BPBD Kabupaten Magelang penanganan tanah longsor ini aka dilaksanakan pada Selasa, 11/10 karena cuaca yang tidak memungkinkan untuk penanganan lapangan pada hari kemarin, keselamatan jiwa lebih penting.

Selain menerjunkan tim untuk melaksanakan penanganan lapangan BPBD Kabupaten Magelang telah memberikan bantuan logistik bagi desa-desa yang sedang mengalami bencana untuk support penanganan kedaruratan bersama tim gabungan dan tak kalah penting BPBD Kabupaten Magelang juga menerjunkan tim Jitupasna yang bertugas untuk mengkaji, menghitung kerusakan dan kerugian yang ditimbulkan pasca bencana.

Lokasi-lokasi tanah longsor yang ditangani bersama tim gabungan pada hari ini adalah Desa Kebonlegi, Kecamatan Kaliangkrik, Desa Ngampeldento, Purwosari, Kecamatan Salaman, Desa Jogomulyo dan Growong , Kecamatan Tempuran, Desa Krinjing, Kecamatan Kajoran dan Desa Ngablak, Kecamatan Ngablak. ( admin r34 )