Magelang,
19/12/2019
Dalam waktu
yang hampir bersamaan pada kamis, 19 desember 2019 BPBD Kabupaten Magelang
menerima 2 ( dua ) rombongan tamu dari wilayah yang berbeda, rombongan tamu
yang pertama datang pada sekitar pukul 09.30 WIB yaitu rombongan sejumlah 7 (
tujuh ) orang perwakilan dari BPBD Kulonprogo Provinsi Daerah Istimewa
Yogyakarta yang bermaksud belajar manajemen kegiatan serta sitem informasi
kebencanaan kabupaten.
BPBD
Kabupaten Kulonprogo sendiri masih ber
tipe B dengan dominasi ancaman utamanya
bencana tsunami serta tanah longsor dan angin puting beliung dimana
program BPBD Kabupaten Magelang yaitu sister village dapat diterapkan disana
untuk mengatasi masalah tersebut terutama tsunami.
Sistem
informasi yang dikembangkan oleh BPBD Kabupaten Magelang juga menyita perhatian
karena didalamnya terdapat nilai penyebaran informasi dan pelayanan publik
tentang informasi berbagai kejadian bencana.
Rombongan
kedua berasal dari Bappeda Kota
Tasikmalaya Jawa Barat yang datang sekitar pukul 15.00 WIB dengan membawa
sekitar 8 ( delapan ) orang dengan maksud tujuan mengenal lebih dekat Sistem
Informasi kebencanaan Kabupaten Magelang yang pada tahun 2019 ini mendapatkan
penghargaan top 45 inovasi pelayanan publik dari Kementrian PANRB.
Berkenan
menemui kedua rombongan tersebut adalah beliau Kepala Sekretariat BPBD
Kabupaten Magelang Ratna Yulianty, SH,MH yang secara simbolik juga meberikan
cinderamata berupa prototipe stupa candi Borobudur yang sering dikenal oleh
masyarakat luas berada di Daerah istimewa Yogyakarta padahal sebenarnya Candi
tersebut berada di wilayah Kabupaten Magelang. ( admin )
Created At : 2019-12-19 00:00:00 Oleh : MUFLICHAH ROYCHANI Artikel Dibaca : 861